ENGLISH       INDONESIA

Minggu, 21 Februari 2016

Apa Pandangan Alkitab Mengenai LGBT ?

 


Saat Amerika Mensahkan Pernikahan Sejenis, kita semua cemas bahwa suatu saat nanti ini akan menular ke Indonesia. Pernikahan Sejenis merupakan Kemenangan besar bagi Kaum LGBT.  Namun melihat akhir-akhir ini di Indonesia sedang marak Kaum LGBT di Tindas, ini memaksa saya harus memikirkan ulang tentang Kebencian saya pada sebuah Penyimpangan Sexual yang bernama LGBT, tentunya sesuai Alkitab.


Jika kita membaca Alkitab, tidak ada satu Celahpun bagi LGBT bisa Dibenarkan. Bahkan dalam Kitab I Korintus 6 : 9, disebutkan secara Spesifik bahwa "Banci tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Sorga".

Namun tahukah anda, ternyata saya telah terjebak kedalam satu Kesalahan Fatal, yang biasa dilakoni para Farisi, yaitu "MENGHAKIMI".



Saya asik Membolak-balik Lembaran Alkitab mulai Perjanjian Lama, sampai Perjanjian Baru.. Dan Semua 100% tidak menerima LGBT. Yang saya baca hanya Hukum & Hukum, sampai-sampai saya lupa satu Sosok yang penuh Kasih, yaitu YESUS.

Saya hanya bertanya-tanya "Apa Pendapat Alkitab", tapi saya lupa bertanya "Kira-kira apa yang akan Yesus lakukan".

Ketika Para Ahli-ahli Taurat datang menyeret wanita Pelacur kehadapan Yesus, dan tidak ada satu celah pun... dalam Kitab suci yang bisa meloloskan Wanita Pelacur ini, selain kata 'MATI'.

100% Kitab Suci Memfatwa Wanita Penjinah ini Harus Mati.
Dan Pengajaran Yesuspun tentang Dosa Sexual adalah Jelas, Neraka.

Namun ternyata Yesus Mempertontonkan sebuah Sikap yang tidak pernah Diduga seorangpun.. yaitu PENGAMPUNAN.

Yesus berkata "Barangsiapa diantara kamu yang tidak Berdosa, baiklah ia yang pertama kali melempari Pelacur ini".

Dan wanita inipun Lolos, sebab tidak ada satupun... sekali lagi TIDAK ADA SATUPUN.. yang benar, sehingga anda berhak menjudge sesamamu".

Jika merenung dari Kitab Hosea, maka kita menyadari.. kita semua adalah Pelacur.
Dosa, Ketidaksetiaan, Penghianatan kita terhadap Kekudusan Kasih Tuhan, membuat kita tidak ada bedanya dengan Pelacur Menjijikkan dihadapanNya.

Tapi karena Kasih-Nya, ya hanya karena Kasih-Nya.

LGBT adalah Cermin bagi kita, betapa Menjijikkannya Diri kita yang penuh Dosa dihadapannya.
LGBT adalah sama dengan Pelacur tadi, tidak satu ayatpun dalam kitab suci membenarkan Pelacuran atau Perjinahan.

Tetapi Pertanyaannya...

"Jika Yesus saja Tidak Menghukum Pelacur tadi, lantas siapakah anda.. sehingga anda merasa berhak untuk itu ?".


Kesimpulan:

1. Ketika anda menjadi Hakim & Menindas orang lain, maka Tuhan akan menjadi Pembela orang itu & melawan engkau
2. Semakin Dihambat, semakin merambat.  Semakin ditindas, LGBT justru akan semakin dibanjiri Simpati.  Jadi senjata kita adalah Kasih, bukan Kebencian.
3. Gunakan Ayat-ayat Alkitab dengan Bijak.  Jangan menggunakan Ayat-ayat untuk Menghakimi, sebab tidak ada satupun diantara kita yang Sempurna sehingga tahan berdiri untuk dihakimi ayat-ayat yang begitu banyak itu.  Tapi pilihlah ayat-ayat untuk merangkul mereka.
4. Jika anda bertemu mereka dan menawarkan berobat, mereka akan menjauhimu dan berkata "kamu sama saja seperti yang lain". Jadi yang harus anda berikan adalah Pengampunan & Kasih yang tulus, maka Kuasa Tuhan akan bekerja dalam diri mereka.
5. Tidak peduli betapa Menjijikkannya Dosa yang mereka lakukan, mereka juga adalah Anak Tuhan Yesus, sama seperti anda. Jadi jangan Membencinya, apalagi Menghakiminya.  Kita diselamatkan oleh Kasih Karunia, bagaimana bisa anda berfikir punya hak untuk menghakimi yang lain ?
6. Ada 2 jenis Dosa, 1. Dosa terhadap Allah, 2. Dosa menyakiti Manusia.  Dan menurut Tuhan Yesus, dosa yang paling besar, adalah jika anda menyakiti saudaramu.  LGBT adalah Dosa jenis pertama, jadi tidak mungkin anda sandingkan dengan Dosa Terorisme.

    Choose :
  • OR
  • To comment
4 komentar:
Write komentar
  1. DIDALAM ALKITAB TIDAK AKAN KAMU TEMUI TENTANG LGBT.
    PENULIS HANYA BERUSAHA MENGHUBUNGKAN ANTARA PELACUR DAN PELAKU LGBT,
    DALAM HUKUM AGAMA TIDAK BISA MENGAMPURKAN DOSA 1 DENGAN YANG LAINNYA. HANYA SESUAI HUKUM ANDA .
    ITU MENANDAKAN AL KITAB BELUM SEMPURNA.

    TIDAK PADA AL QURAN
    LGBT SUDAH DI FIRMANKAN ALLAH MELALUI KISAH NABI LUTH AS. DENGAN UMATNYA YG DIsebut kaum sodom . dan apa yang terjadi ?

    (Allah berfirman): "Demi umurmu (Muhammad), sesungguhnya mereka terombang-ambing di dalam kemabukan (kesesatan)". (Al-Hijr:72)


    # Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan terbit. (Al-Hijr:73)

    # Maka Kami jadikan bahagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang keras. (Al-Hijr:74)

    # Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang memperhatikan tanda-tanda. (Al-Hijr:75)

    # Dan sesungguhnya kota itu benar-benar terletak di jalan yang masih tetap (dilalui manusia). (Al-Hijr:76)


    BalasHapus
  2. ALLAH YANG AKAN MENGAZAB MEREKA

    Belumkah datang kepada mereka berita penting tentang orang-orang yang sebelum mereka, (yaitu) kaum Nuh, 'Aad, Tsamud, kaum Ibrahim, penduduk Madyan dan negeri-negeri yang telah musnah? [649]. Telah datang kepada mereka rasul-rasul dengan membawa keterangan yang nyata, maka Allah tidaklah sekali-kali menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri. At-Taubah Ayat : 70

    BalasHapus
  3. Hukum Alam itu sudah ditentukan berpasang-pasangan , Ada Siang ada Malam, Ada Terang ada gelap, ada Pria ada wanita, Panjang-Pendek, Baik Buruk, Surga-Neraka, Jadi Semua itu Pilihan dan Kehendak Bebas Manusia Jalan Mana yang dipilih, Jikalau Semua Agama sudah Melarang Kog diterjang, yang salah siapa ? apakah patut menyalahkan NAFSU, apakah patut kita menyalahkan Takdir, apa patut menyalahkan kemajuan Jaman, apa patut menyalahkan diri sendiri... ya yang ini terakhir yang benar menyalahkan diri sendiri itu yang betul...? Salahkan dirimu sendiri Jika salah tidak sesuai Aturan Maha Pencipta.. karena anda diberikan Kehendak Bebas untuk memilih jalan hidup, Jikalo sudah tahu Konsukwensinya harus diposisikan IA seperti apa, Pencuri yang diposisikan Pencuri, Perampok ya diposiskan Perampok, YESUS MENGAMPUNI seorang Pelacur, Karena Pelacur Itu Mau bertobat Is OK.. itulah kebesaran hati seorang Manusia Pilihan ALLAH (NABI), tapi adakah Yesus pernah Berkata kira2 " SAYA LEGALKAN PELACURAN KARENA SAYA MANUSIA YANG PENUH KASIH SAYANG, ADA ?, Perbuatan Dosa adalah Dosa, Batasnya adalah apabila IA MAU bertobat..? Jangankan YESUS, Maha Penciptapun akan mendengar langsung PERTOBATANNYA apabila Ia Ingin bertobat, Jadi Kasih SAYANG MAHA Pencipta akan bekerja dengan LGBT mau bertobat, Bukan MANUSIANYA Yang dibenci atau dikucilkan MAs BROOO... tapi Perbuatannya itu yang Perlu dibuang dari Jiwanya dengan Bertobat.. dengan harus menikah dengan yang dikehendaki Maha Pencipta, Laki2 Vs Perempuan.., Enakkan Tobatnya Tidak harus disuruh Kawin dengan Binatang..? tapi kembalikan pada HUKUM ALLAH... SELESAI.. Jadi Jangan BELA MANUSIANYA, Tapi BINALAH JIWANYA, JIKALAU tidak bisa ya, sama saja membiarkan MEREKA Ke JURANG NERAKA, Jadi anda Umat Kristen Bisanya hanya Mencela Agama Lain yang Menegakkan Kebenaran Hukum Maha Pencipta, Jika anda sanggup Binalah Mereka.., LGBT ada diawali oleh Kesombongan oleh Para Pelakunya yang tidak pernah Taat pada Perintah Maha Pencipta, mereka mengabaiakannya mereka mengganggap Remeh maha Pencipta, Mereka bahkan Tidak Percaya akan Kekuasaan maha Pencipta, Pria pasangannya wanita, Penis itu pasangan Vagina, Jangan Pria Vs Pria, Wanita Vs Wanita, Penis pasangannya Dubur, Vagina pasangannya Vibrator, TOBAT.., Itulah Kasih Sayang yang salah Kaprah.. Pelacur itu masih dalam Koridor pasangan yang Sempurna untuk hubungan SEX, Jadi jangan samakan sengan LGBT, Ada Enggak Kata2 Yesus yang MELEGALKAN LGBT ? Binatang Aja Tidak ada yang Seperti itu..LGBT, Jikalau Binatang Aja melakukan Hubungan yang Sempurna, Mengapa Manusia yang SEMPURNA malah lebih BODOH DARI BINATANG..? Manusia Yang Sempurna itu Mengikuti HUKUM ALLAH, LHA jikalau anda Masih Melegalkan LGBT, Berati LEGALISASI anda terhadap LGBT Merendahkan diri anda dari Pengertian SEX yang sempurna ALA BINATANG sekalipun...
    Semoga Hal ini dapat menjadi Perenungan kita bersama, Bukan manusianya yang kita benci tapi Perbuatannya....

    BalasHapus
  4. Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

    ..... jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk."

    BalasHapus