ENGLISH       INDONESIA

Sabtu, 13 Juni 2015

Yesus Membongkar PenyamaranNya

 


Islam setuju bahwa Bapa (Sang Pencipta, Yang Maha Kuasa) yang dimaksud Yesus, itulah Allah sesungguhnya. Mereka hanya keberatan ketika Yesus itu dianggap sebagai Bapa.  Sebab jika Yesus itu adalah Bapa, berarti Dialah Tuhan Allah.


Karena itulah mereka berusaha memisahkan Yesus dari Bapa.  Mereka menyebut Yesus sebagai nabi, Rabi, Guru, Hamba, Utusan, dsb.  Sedangkan Bapa itu adalah Tuhan yang Maha Kuasa, yang menciptakan segalanya.  Disana mereka membuat perbedaan yang jelas, antara pribadi Bapa dengan Anak ini.

Sementara bagi orang percaya, Yesus itu ya Bapa. Dialah sang Maha Pencipta itu, atau yang kita sebut Tuhan.

Yohanes 1 : 3 "SEGALA SESUATU dijadikan olehNya, dan tanpaNya tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan."

Dalam bahasa inggrisnya "All Things were made by him..."

Luar biasa bukan...!!  Segala sesuatu itu adalah 'Langit, Bumi, Surga, Bintang, Galaxy, Matahari, Planet-planet, Lautan, Gunung, Sungai, Binatang-binatang, Pohon-pohon, Manusia, Malaikat, dan Seluruh Alam Semesta ini".  Tidak ada satupun dari yang bisa anda sebutkan, yang tidak diciptakan olehNya.

Wooww...!!  Dahsyat sekali bukan orang ini...??
Sungguh menarik untuk mencari tahu lebih banyak, tentang manusia spesial yang satu ini.
Dan menurut saya, sangat gampang untuk menebak identitas aslinya.

Yap...!!  Dialah Bapa itu...!!   Sang Maha Pencipta, Yang Maha Kuasa.  Dialah Tuhan Allah.

Dan islampun menjawab, seperti ini

Islam:   "Tidak....!!, Dia bukan Bapa itu, Dia itu Anak. Bapa itu pasti berbeda dengan Yesus".

Jawab:  "Lha, bagaimana anda hendak membedakan Bapa, sementara satu-satunya hanyalah Yesus!!"

Pertanyaan anda inipun pernah ditanyakan oleh Filipus, "Tunjukkanlah Bapa itu".

Dan Yesus menjawab "Lha, kamu ini gimana sih... masa kamu masih juga ngomong tunjukkanlah Bapa itu, padahal kamu sendiri sudah melihatnya ?"

Dalam Yohanes 14 : 9b dikatakan "...Bagaimana engkau (masih) berkata, Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami?".  Karena Bapa (Yesus) sudah menunjukkan dirinya.

Dalam bahasa inggrisnya, ".. and how sayest thou then, shew us the father?"

Ayat-ayat ini sudah menceritakan dengan sangat jelas dan tegas, bagaimana mungkin anda masih ingin memecahkanya lagi? yuk mari kita simak ayat lengkapnya, dari kitab Yohanes 14 :

8. Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami." 

9. Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami. 

Jelas dan Clear sekali bukan...!! Yesus itu adalah Bapa.

Islam:  kalau begitu coba perhatikan ayat ini, dari Yohanes 14:

10. Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya. 

Disini lagi-lagi Yesus merendahkan dirinya, dan mengangungkan Bapa.  Itu berarti Yesus berbeda dengan Bapa. Jadi ayat 9 tadi itu, Yesus sedang memberitahukan posisinya sebagai utusan.  Jika seorang Utusan, misalnya Staf kepresidenan, diutus pergi keseorang menteri, itu sama saja menteri itu sedang menerima perintah dari Presiden.  

Jawab: 'Sama saja menerima perintah Presiden', bisa.  Tapi seorang Staf Presiden tidak akan pernah berani berkata 'Sesungguhnya kamu sedang melihat Presiden".

Seorang Hamba atau Utusan Raja, mungkin membawa Perintah Raja. Tapi Hamba itu tidak akan pernah berkata 'Sesungguhnya kamu sedang melihat raja".

Jadi jika anda menyimak ayat itu, dengan perspektiv umum, jelas tidak akan cocok.
Sebab utusan yang satu ini, lain dari utusan-utusan pada umumnya.  Sebab utusan yang satu ini berani menjamin-jaminkan keselamatan dan surga.

Misalnya di Yohanes 14 : 6 Dia berkata 'Akulah jalan Kebenaran & Kehidupan, tidak ada satupun yang sampai kepada Bapa (Sorga), kalau tidak melalui Aku'

Muhammad sendiri tidak berani mengatakan dia adalah Jalan Kebenaran, apalagi Kehidupan.  Begitu juga dengan Musa, atau nabi-nabi lainnya.  Jadi jelas ada sesuatu yang berbeda dari utusan yang satu ini.

Islam: Tapi bagaimana mungkin, jika Dia adalah Anak, pada saat yang bersamaan Dia juga adalah Bapa?

Jawab: Kalau begitu....,  mengapa kita tidak memakai kalimat yang satu ini saja, agar semuanya menjadi jelas..

"MENYAMAR"

Yups, dengan sepenggal kata ini maka semuanyapun menjadi Jelas dan Tuntas...!!

Biar saya kutip dari salah satu Aktor favorit islam.  Pada suatu kali Rhoma Irama menyamar, menjadi Zulfikar. Namun ketika Zulfikar ini menyanyi, suaranya begitu mirip dengan Rhoma Irama.  Sehingga kekasih Rhoma menjadi sangat takjub, dan bertanya mengapa suaranya begitu mirip dengan Rhoma ?

Zulfikarpun menjawab 'Saya adalah Pengagum berat bang Rhoma.  Karena itulah saya meniru semua gayanya, mengetahui semua seluk beluk tentang dirinya, menghapal semua lagu-lagunya, dan bisa menyanyikannya sebaik dirinya.'


Jika saya bertanya, seperti biasanya pertanyaan anda, 'Mengapa Rhoma harus menyamar ?'.
Jawabannya adalah, karna ada sesuatu.

Pada suatu kali Vince Mc Mahon memecat Hulk Hogan, jadi dengan itu dia tidak bisa lagi masuk ke gedung dan arena wwe.  Karena hal itu, akhirnya Hulk Hogan pun menyamar sebagai Captain Amerika.

Captain Amerika berkata kepada Vince Mc Mahon, bahwa dia bukanlah Hulk Hogan, tetapi saudaranya kembarnya.  Dan dia datang untuk membawa pesan Hulk Hogan, pada Vince Mc Mahon.


Sebab sesungguhnya Yesus sendiri sudah membongkar Penyamarannya pada Yohanes 14 : 7

"Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia."





-Em Ha-

    Choose :
  • OR
  • To comment
Tidak ada komentar:
Write komentar