ENGLISH       INDONESIA

Rabu, 07 Mei 2008

10 Hukum Perjanjian Baru (Hukum Kerajaan Allah)


  1. Hiduplah dalam Perdamaian dengan saudara / sesama kita (Matius 5:21-26)
  2. Hiduplah dalam Kesucian (menjaga pikiran supaya tidak tercemar oleh pikiran cabul, karena kalau pikiran kita tidak dijaga kesuciannya maka itu memudahkan tubuh kita untuk jatuh dalam perzinahan/percabulan) (Matius 5:27-32)
  3. Berkata-katalah yang benar, jangan berdusta (katakan ya jika ya, tidak jika tidak) (Matius 5:33-37)
  4. Hiduplah dalam Kasih / Kemurahan Hati / Pengampunan, bahkan terhadap musuh kita (musuh disini artinya bukan termasuk iblis, tetapi orang yang menyakiti / menganiaya kita) (Matius 5:38-48)
  5. Berbuatlah yang benar (misalnya dalam berkorban/bersedekah, berdoa, berpuasa, dll) (Matius 6:1-18)
  6. Kumpulkanlah “harta” di sorga (memiliki harta di bumi memang penting, tetapi jauh lebih penting memiliki harta di sorga) (Matius 6:19-24)
  7. Hiduplah dalam Iman, jangan dalam kekuatiran. (Matius 6:25-34)
  8. Jangan menghakimi saudara / sesama kita (Matius 7:1-6)
  9. Hiduplah dalam Doa (Matius 7:7-12)
  10. Hasilkan buah-buah perbuatan baik dan benar dari kehidupan kita (Matius 7:13-23)

Love

 

The word of God says that if I "have not love, I am nothing".

1 Corinthians 13:2
And though I have the gift of prophecy, and understand all mysteries and all knowledge, and though I have all faith, so that I could remove mountains, but have not love, I am nothing.

I experienced love, while my mother laid dieing and was overwhelmed by that example of Jesus.

We hear that we are suppose to walk in love, but how to do that and how to show that can be elusive to us and foreign to our nature. But, I experienced love in amazing ways and have learned how deep the love of God can go in humans.
Photobucket
A friend came to the hospital the day my mother died and sang over her. She sang softly and lovely to her. The songs where peaceful and filled the room with love. No matter where my mother was in that moment of death, she heard.

Another friend showed up in the room at midnight to check on me. We walked a bit and talked. Her support and sacrifice was beautiful. She listened to me and prayed for me. I was moved by her love.


Another showed up everyday and sat we me and my brother. She prayed and sang and talked to us. She would go get help, bring us items and just love us. Her presence was pure peace.
t324
The church cleaned my house, brought food, created a memorial, came to the funeral and prayed. The prayers were constant and only full of love. They listened to me and witnessed to me. People I would never have expected showed up on my door step and talked to me about death, God and love.

I have served at many funeral dinners but, have never experienced the amount of love that was poured out for my mother. I am humbled by that movement of God.

God's love is deep within His people. To know this on an intellectual level is one thing but, to experience is another. I never think of myself as walking constantly in love. The love of God comes on me when I am ministering to someone. But, these fellow brother and sisters showed that all you have to do, is love.

1 Corinthians 13:4-8

Love suffers long and is kind; love does not envy; love does not parade itself, is not puffed up; does not behave rudely, does not seek its own, is not provoked, thinks no evil; 6 does not rejoice in iniquity, but rejoices in the truth; bears all things, believes all things, hopes all things, endures all things.
Love never fails.

Senin, 05 Mei 2008

The Room was Crowded

 

I am trying to get back into the swing of things. This is not working very well. Every time I turn around there is something else to do with the death of my mother.

Time passes slowly and yet fast. I try to just keep my eyes on God and see where tomorrow goes. But,tomorrow seems to keep leading back to her death. So, as I sit here trying to write a post, I am again lost as to what to write.

So, much happened while I sat at the hospital with my mother. So, much supernatural and natural. But, all with the significance that only God can put on the most mundane of events.

I have a great deal of trouble in hospitals, because of my ability to see into the spirit realm. The entities are everywhere. While my mother lay dieing, I would see what I thought was her getting up. It was a natural thought, seeing how I had taken care of her for so long. But, when I would look up, it would be an entity of some sort. It would be such a let down.
boy
The night before she died, I was talking to some friends when I saw something out of the corner of my eye. I turned to look and saw a boy standing next to me. He stood about 4 feet tall, with black hair and a stout build. His age alludes me. His sudden appearance startled me.

I looked for a Godly reason for his being there. But, have found none. Who was he? Why the appearance? Or does there have to be a rhyme and reason for everything. Of course there is reason for everything. I believe that nothing is by chance and everything has a purpose. So, I look for the reason for the visitation from this boy.
math
Do I look at it logically, has if there is some mathematical formula to give me the answer. The mathematical proof of this kind of phenomena is still beyond our capacities. Then I will look at it with spiritual knowledge.

There was so much spiritual activity in my mothers room that it seemed over kill. So much going on, at times, that I could not keep track. The room was grounded. I have no biblical grounds to base this on, but it was as if, these entities were waiting for my mothers departure. I have no clarity on the experience, but this is the way it felt.

When my mother left us, there was silence. The world stopped for a moment, as did the spirit realm. The room emptied of all spirits, as if sucked dry by a powerful vacuum. We stood in silence over her and the room was void of energy with the exception of ourselves. It appeared that she was escorted away by the ones waiting for her transformation into the spirit realm.

I have no solid answers, I only know what I experienced. It was spiritual, it was beautiful, it was Godly.

Minggu, 04 Mei 2008

2 Jam Di Alam Roh (Kesaksian Aina)

Kisah nyata ini sudah terjadi kira-kira 5 tahun yang lalu, tetapi karena ada salah seorang teman saya yang di dalam Kristus membicarakan topik ini, saya jadi rindu untuk menceritakan kembali dengan harapan ini semua bisa menjadi berkat buat kita semua.

Kedua mertua dan ipar-ipar saya tinggal di Sydney, Australia. Papa mertua saya mempunyai kebiasaan membersihkan taman belakang tiap seminggu sekali. Beliau menyiangi rumput dengan menggunakan pisau yang berputar seperti cakram (saya lupa nama alat tersebut). Jadi cuma pegang sticknya, pisaunya otomatis membabat rumput itu sendiri. Pada hari naas tersebut, tiba-tiba ada batu yang menonjol sehingga pisau tersebut kena batu dan patah berbalik ke arah Papa dan memotong paha kanannya cukup dalam. Sebelum jatuh pingsan ia sempat berteriak panggil mama mertua (waktu itu lunch time dan di rumah nggak ada siapa-siapa).

Puji Tuhan setiap lunch time adik ipar saya selalu pulang makan ke rumah karena perusahaan tempatnya bekerja hanya 10 menit dari rumah. Jadi hanya selang beberapa menit dimana Mama sempat bingung, tapi adik ipar sudah muncul dan buru-buru mereka bawa ke gawat darurat. Puji Tuhan lagi gawat darurat di Sydney nggak sembarangan, sekalipun dokter jaga mereka bisa mengambil alih pekerjaan dan bisa dipertanggung jawabkan. Saat itu papa sudah siuman dan dapat merasakan proses pembersihan luka di pahanya. Hal yang paling sulit adalah pasir dari kotoran masuk ke dalam lapisan daging. Dokter sudah berusaha memberikan tetapi pisau memotong cukup dalam (untung tidak mengenai tulang) sehingga dengan terpaksa ada juga daging yang ikut disayat dan dibuang. Hebatnya cara kerja dokter di sana, untuk menjahitpun perlu tiga lapisan (daging dengan daging, kulit dalam lalu kulit luar) Karena kami punya dokter keluarga (teman se SMA Papa waktu di Tegal) jadi akhirnya dokter ini yang kemudian menangani (tapi rumahnya lumayan jauh dari rumah, sekitar 1 jam).

Papa diberi antibiotik untuk mencegah infeksi. Namun beberapa hari kemudian, ternyata kakinya tetap infeksi, bengkak besaaaarrr sekali karena kotoran di dalam daging tidak keluar. Dokter pribadinya dihubungin untuk membuat appointment dan diberitahukan bahwa terjadi pembengkakan, dan beliau berjanji akan datang akhir minggu untuk membuka ulang luka. Waktu itu ia hanya menyarankan melanjutkan antibiotik. Ternyata ketika dokter datang, bisa-bisanya dia lupa bawa gunting dan peralatan untuk buka luka Papa, jadi terpaksa dia membuat appointment baru dan akan kembali lagi dalam beberapa hari. Pada waktu itu juga dia sadar ternyata Papa sudah lebih dari 10 hari makan antibiotik (98 butir!) dan harus segera berhenti sebab Papa sudah mulai merasa tulang-tulangnya kaku.

Kalau nggak salah 2 hari setelah kunjungan dokter (jadi nggak sempat dibuka lagi lukanya) pada suatu malam (yang lain sudah tidur semua) Papa dalam keadaan sangaaaat sakit, tulang & badannya terasa lumpuh, terutama sakit di pahanya malah luar biasa! Rasanya udah nggak punya kekuatan untuk bicara atau minta tolong. Lalu sambil berbaring dia berdoa supaya Tuhan Yesus mengampuni semua dosa-dosanya dan dia juga mengampuni dan mengangkat semua kepahitannya (waktu itu memang Papa punya dendam kepada seseorang yang merampas harta mereka, yang menyebabkan mereka sekeluarga pindah ke Australia dalam keadaan stres)

Nah waktu ngomong "Ampuni...ampuni..." tiba-tiba ia merasa rohnya keluar dari tubuh dan ada 2 'orang' di sebelah kiri kanannya. Waktu dia lihat 'orang' itu ternyata mukanya sendiri! Keduanya memimpin dan menjelaskan dimana dia berada, cuma yang satu suaranya agak lembut satunya lagi kaku dan kasar. Mereka membawa dia melalui sebuah lorong menuju ke suatu pintu besar dimana di belakang pintu itu banya orang berbondong-bondong mengantri dan masuk satu-satu. Begitu setiap orang masuk, di depan mereka diperhadapkan lagi dua buah pintu, yang satu pintu menuju 'maut' dan lainnya menuju 'Firdaus'. Papa ada di depan pintu itu dan tetap ngomong "Ampuni saya..."

Lalu tiba-tiba di depannya terpampang tulisan-tulisan berwarna merah yang tidak ada dasarnya (jadi tulisan itu seperti tergantung di udara.) Semu dosa-dosanya dan perbuatan semasa hidupnya ada tercatat dalam tulisan itu, bahkan juga nama orang yang menyakiti dia. Papa hanya menangis nggak bisa ngomong apa-apa. Lalu tiba-tiba seorang ibu tua yang lusuh masuk dan berdiri dihadapan ke dua pintu itu sambil menangis, "Tuhan, kasihani anak-anak saya kalau mereka melakukan kejahatan. Biarlah saya sebagai ibu mereka menerima hukumanMu asal jangan mereka." Dan ada sebuah suara yang bicara singkat, jelas, dan tegas penuh wibawa berkata, "Biarlah dosa mereka, mereka yang menanggungnya. Masuklah ke rumah BapaKu." Ibu itu masuk ke pintu yang menuju 'Firdaus' dan begitu melewati pintu itu, ia berubah dalam sekejab mata menjadi cantik, putih, dan bercahaya. (Papa mertua nggak pernah baca Alkitab, jadi istilah-istilah yang digunakan meyakinkan sekali.)

Kemudian masuk seorang anak muda yang ugal-ugalan. Segera ia tahu bahwa pintu yang satunya bercahaya dan ia ingin menuju ke sana. Tapi badannya bertentangan dengan kakinya, sebab kakinya membawa dia mengarah ke pintu 'maut'. Lalu terdengarlah suara yang berwibawa itu, suara itu berkata, "Kakimu menjadi saksi kemana engkau pergi dan apa yang telah engkau perbuat selama hidupmu." (ini kalimat yang paling saya ingat dari seluruh cerita) dan segera kakinya membawa dia masuk melalui pintu 'maut' sambil ia berteriak-teriak "Nggak mauu...nggak mau...." dan lolongannya makin keras dan menyayat hati...(kata Papa), hopeless banget deh. Baru beberapa langkah, sambil melolong kesakitan tubuhnya meleleh, dan kaki itu berjalan terusss....sampai berbunyi "Klik..klik..klik.." (menjadi tengkorak!) dan akhirnya terjun ke suatu lubang kawah yang besar diman jeritan dan lolongan itu menjadi banyak dan mengerikan!

Kemudian masuk seorang pendeta muda yang perlente dan keren. Langsung 'hamba Tuhan' ini dengan yakin menjelaskan semua aktivitasnya: "Saya sudah melayani sampai ke luar negeri, memberitakan NamaMu dan melakukan banyak hal-hal besar dalam NamaMu." Tetapi cukup suara itu hanya bertanya "Dimana jubahmu?" (saya sampai sekarang nggak ngerti tentang cerita pendeta perlente ini. Mungkin seperti di Matius 7:23) dan pendeta itu bungkam tidak bisa menjawab. Tapi herannya ia dilemparkan ke sungai yang mengalir di bawah pintu itu, dan ceritanya berakhir di situ (nggak tau tuh kemana...)

Terakhir masuk seorang pendeta tua dengan pandangan menyesal dan dengan suara perlahan berkata "Ampuni saya Tuhan. Saya tahu sampai waktu akhir saya belum bisa membangun RumahMu. Ampuni saya bahwa hasil pengumpulan dana untuk gedung gereja saya gunakan untuk membantu jemaat saya yang susah. Engkau tahu Tuhan, saya menangis ketika seorang jemaatku datang dan berkata 'Tolong doakan saya Pak pendeta, ada pekerjaan yang saya tahu tidak berkenan tapi harus saya lakukan sekalipun bertentangan dengan hati nurani saya. Kalau tidak istri dan anak saya tidak bisa makan' Saya rangkul orang itu dan saya berjanji, apapun yang ada di meja saya, boleh mereka makan, bahkan saya bersedia membagikan makanan saya untuk semua jemaat saya yang kekurangan" (Setiak bercerita tentang pendeta tua ini, Papa selalu mengeluarkan air mata...) Suara itu hanya berkata "Tidakkah engkau ingin bertemu dengan Bapa?" Lalu ia masuk ke pintu 'Firdaus' dan berubah lagi dalam sekejap mata!

Sesudah melihat pendeta tua itu, dalam keadaan menangis tiba-tiba Papa sudah kembali ke tubuhnya (sadar) dan tubuhnya basah semua dengan keringat. Tapi heran ia punya kekuatan baru, tubuhnya enak semua dan ia bangun mandi air hangat. Rasanya ringan sekali, dan mulai malam itu Papa punya commitment baru, membaca Alkitab setiap hari. Besok paginya (maaf) papa buang air besar, (Kamar mandi di Sydney terpisah dengan WC, jadi ukuran WC kecil sekali) waktu jongkok tiba-tiba ia melihat cairan putih bening dengan kotoran pasir 'muncrat' ke pintu WC, ternyata lukanya pecah! Jadi otomatis luka itu mengeluarkan cairan yang membawa kotoran/pasir, tanpa operasi sampai hari kedua kempis sendiri. Ketika dokter datang, ia langsung bersaksi sambil menangis betapa Tuhan itu luar biasa!!! Ia sembuh total dan mengalami kesembuhan Ilahi, tanpa operasi ulang. Sekarang pahanya normal. Kejadian itu bukan hanya membuat dia membaca Alkitab, juga pribadinya berubah jadi lebih lembut dan perhatian. Abba Bapa sanggup merubah pribadi seseorang lewat pencobaan/perkara yang ajaib!
---------------------------------------------------
Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan...
II Korintus 7:10a

GENERASI MUDA - SASARAN UTAMA "GEREJA SETAN"

Gereja setan terbentuk pada hari okultisme Walpurgisnaccht di San Fransisco, California pada tanggal 30 April 1966 oleh Anton Szandor La Vey. Jumlah pengikutnya di USA berkisar 10.000-20.000 dengan simpatisan yang lebih banyak jumlahnya. Gereja setan dipusatkan di Central Grotto (Kongregasi Pusat) di San Fransisco. Gereja setan berasal dari berbagai latar belakang: Vodoo, Hellfire Club Inggris pada abad 18, sampai Aleister Crowley & Black Order dari Jerman pada tahun 1920 & 1930. Pada tanggal 30 April itu pula, Anton Szandor La Vey mencukur gundul kepalanya, mengenakan jubah ala pastor dan mengumumkan: "Abad setan dimulai pada tahun 1966 ini." Tahun inilah Allah dinyatakan mati.

Perserikatan kebebasan seks muncul kembali dan hippy akan berkembang sebagai kebudayaan seks bebas." 3 tahun kemudian ia menulis "The Satanic Bible". La Vey sendiri dilahirkan di Chicago 11 April 1930. La Vey adalah mantan pendeta, wartawan dan pemain piano di sebuah gereja. Dia murtad karena pada usia 17 tahun, La Vey suka sekali menyaksikan Strip tease (penari telanjang) dan dia melihat kemunafikan karena pria yang menonton disana ternyata yang juga rajin ke gereja.

(Anton Szandor La Vey)

Tanggal 29 Oktober 1997 La Vey mati. Kepemimpinan diteruskan oleh Blanche Barton, pemimpin wanita tertinggi yang juga istrinya. Anaknya yang ketiga diberi nama Satan Xerxes Carnacki La Vey. Sebagaimana layaknya sebuah organisasi gereja, gereja setan mempunyai struktur dimana pemimpin tertingginya adalah Lucifer alias raja iblis. Dibawahnya Hyberia, istri Lucifer. Dalam kendali Hyberia terdapat kelompok khusus yang terdiri dari 13 wanita, Sister of The Light. Selanjutnya dalam kendali dan komando Hyberia ada jajaran vampire dan drakula, lalu zombie, serta werewolf dan shewolf. Sedangkan tataran terendah disebut mochua. Tugasnya menggoyahkan iman jemaat, termasuk menguras energi "urapan" para hamba Tuhan.

Di gereja setan, setiap orang bisa melakukan ritual, kecuali jika berkelompok, diperlukan seorang "pendeta" dan tentu saja upacara-upacara yang dilakukan adalah upacara-upacara secara magis dengan 3 macam dasar yaitu ritual seksual: untuk memenuhi hasrat, ritual kasih sayang: untuk menolong satu sama lain dan ritual destruktif: yang dipakai untuk kemarahan, kebencian dan kejengkelan.

Bentuk upacara gereja setan penuh dengan nuansa magis. Ruangan yang dicat hitam dengan altar yang di kelilingi cahaya lilin yang temaram. Pada bagian kanan altar ditempatkan lilin berwarna putih yang melambangkan sihir putih (white magic) sedangkan di sebelah kiri ditempatkan lilin berwarna hitam sebagai lambang dari kekuatan sihir hitam (black magic) atau sering disebut sebagai "kekuatan kegelapan" (the powers of darkness). Upacara dipimpin pendeta dengan membunyikan bel sembilan kali dan pemimpin berjalan mengelilingi altar berlawanan dengan arah jarum jam.

Beberapa perangkat lain dalam upacara tersebut antara lain: pedang, mangkok, tengkorak, bel kecil yang diletakkan pada meja dekat altar Pada awal pembentukan gereja setan, biasanya dibaringkan seorang wanita bugil di atas altar, tepat di bawah lambang pentagram. Selesai upacara yang diiringi dengan nyanyian dan mantera- mantera, dilanjutkan dengan hubungan badan massal diantara anggota jemaatnya (orgy), atau melakukan masturbasi. Para jemaat terlibat aktif dalam kegiatan seks secara bebas diantara jemaat yang hadir, sesuai dengan keinginannya masing-masing (engage in sexual activity freely, in accordance with your needs , which may be best realized through monogamy, or by having sex with many others, through heterosexuality, homosexuality, or bisexuality).

Upacara ini dilakukan pada saat tertentu yang ditetapkan, untuk melantik atau melakuan inisiasi anggota baru, penyembuhan, serta instruksi dari pimpinan gereja.

La Vey memperkenalkan pula beberapa hari besar yang harus dirayakan pengikut gereja setan antara lain, sebagai berikut:

  • Walpurgisnacht pada tanggal 30 April.
  • Haloween pada malam 31 Oktober
  • Solstices bulan Juni dan Desember
  • Equinoxes pada bulan Maret dan September

Ajaran setanisme memperkenalkan, bahkan mengakui pula eksistensi Lucifer serta Leviathan yang sering dikaitkan sebagai satu wujud kekuatan kosmik, diambil dari aliran mistik kuno Yahudi yang menghubungkannya dengan kata "Heylei" yang artinya 'bintang pagi yang cemerlang'. Lucifer dipersonifikasikan pula sebagai anak dari Astra dan Auora atau Eos. Lucifer dipuja karena dianggapnya sebagai "putra cahaya" (the son of light) dan merupakan mitra dari setan sebagai "anak kegelapan" (the son of darkness).

Biasanya kebaktian dimulai tengah malam yang dihadiri oleh kebanyakan anak muda, yang diiringi oleh musik cadas menghentak. Empat orang berjubah hitam mengelilingi altar berbentuk meja persegi panjang. Sebatang lilin tampak menyala diatasnya. Ketika musik berhenti, seorang pemimpin yang yang juga berjubah hitam masuk ruangan dan berdiri di tengah keempat orang berjubah yang berjajar rapi didepan meja.
Mereka berkomat-kamit. Kira-kira setengah jam kemudian, pemimpin tadi berkeliling diikuti empat orang "majelisnya". Lalu dia menyodorkan cawan
berisi "anggur" persembahan yang terbuat dari darah dicampur alkohol. 'Jemaat' mencelupkan telunjuk ke cairan merah itu dan meneteskannya ke
lidah masing-masing. Bagi calon jemaat atau yang baru pertama kali hadir, tangan kirinya diberi gelang warna merah dengan ikat kepala berwarna hitam.

Intisari "khotbahnya" menganjurkan 'jemaat' untuk tidak terikat oleh apapun. Cinta kasih adalah pengumbaran hawa nafsu. Karena itu, 'jemaat' boleh melakukan apapun yang mereka inginkan. Lampu dinyalakan kembali. Pemimpin berkeliling menjabat tangan orang yang baru datang. Kemudian dia
kembali ke altar dan membaca buku tebal yang isinya kedahsyatan hawa nafsu, menurut buku itu, kekuatan manusia terletak pada apa yang ia mau dan melakukannya tanpa rasa takut. Pemimpin ibadah memberi aba-aba agar 'jemaat' menengadah ke atas. Ibadah diakhiri dengan 'minta berkat' kepada
kekuatan yang tidak terbentuk:setan. Pengikut iblis di Amerika mengorbankan keluarganya sendiri untuk setan yang mereka sembah. Adapun peralatan yang mereka gunakan bervariasi, tapi minimal ada perlengkapan seperti jubah hitam, mimbar, simbol Baphomet (setan), lilin, sabuk,piala, elixir (anggur
atau minuman lain yang menyenangkan & terasa enak dilangit-langit mulut), sebilah pedang, lingga, gong dan perkamen. Untuk mengenali kelompok gereja setan tidaklah sulit, sebab mereka bertanda angka 666 warna kemerahan yang muncul di permukaan kulit. Letaknya bisa di tangan atau di kaki. Angka 666
dalam ajaran Kristiani dikenal sebagai simbol kelompok antiKristus, pendosa dan pemuja setan. Tanda pengenal lainnya adalah kalung berbentuk salib terbalik, pentagram, kuda bertanduk, kuda berkepala manusia, lingkaran kosentris dan kepala kambing diatas pentagram.

Evolusi Simbol setan.

Baphomet (Bae-fomet), simbol setan yang paling penting. Simbol ini menggambarkan kuasa kegelapan, seks dan kelakuan abnormal. Perkembangan simbol jahat ini:

Manusia mikroskopis

Dulu dunia dikira terdiri dari 5 unsur (tanah, air, udara, api) dan kekuatan. Manusia dipandang sebagai mikrokosmod dunia.

Pentagram
Kemudian, karena manusia memiliki 5 indera, 5 jari & 5 anggota tubuh utama, pentagram (bersudut 5) digunakan untuk menggambarkan mikrokosmod ini. Pentagram akhirnya dipandang sebagai simbol di sekolah-sekolah okultisme di USA, seperti masyarakat kabalistik dan perdukunan kuno (kabala, Kitab Okultisme bangsa Yahudi, menggantikan huruf-huruf Ibrani mistis yang ditulis dari belakang kedepan pada kelima ujung bintang).

Pentagram terbalik
Pada tanggal 13 Oktober 1307 Paus Clemen V menangkap dan mengadili Knights (gelar kebangsawanan, ksatria) Templar dengan 127 bidat, yang paling utama yang menyembah simbol Baphomet ini.

Kepala kambing
Seperti halnya pengikut setan modern membalik salib, mereka juga merusak perdukunan dengan mengadopsi simbol pentagram terbalik itu (itulah sebabnya dukun modern menjadi marah jika mereka dihubungkan dengan penyembahan setan). Pengikut setan kemudian menambahkan kepala kambing yang melambangkan kesuburan, kedalam pentagram terbalik itu dan mengatakan bahwa 2 lingkaran yang mengelilingi binatang itu adalah kekuatan dan perlindungan. (Pentagram Kepala Kambing ini adalah kebalikan dari simbol Yesus (Domba), dimana Iblis menyamakan dirinya sebagai Kambing).

Gereja setan menyebar dengan berbagai cara seperti musik, TV, buku, politik, dsb. Diantaranya yang sudah secara terang-terangan adalah lewat musik atau lagu dimana banyak anak muda yang terjerumus didalamnya dan mengikuti apa yang dinyanyikan melalui syairnya. Anak muda yang terjerumus itu sepertinya terhipnotis oleh syairnya. Adapula kaset lagu yang apabila diputar secara terbalik, akan terdengar pesan-pesan dari setan. Grup-grup musik yang secara terang-terangan memuja setan seperti Ozzy Ozborne, Megadeth, Antrax, Metallica , dll. Salah satu contoh yang mungkin namanya sering kita dengar adalah Paul McCartney, thn 1975 meluncurkan lagu "Letting Go" (Venus and Mars LP):
" Ah, she tastes like wine such a human being so divine Oh she feels like sun Mother nature look at what you've done Ah she looks like snow I want to put her in a Broadway show Ah she dance and dine Like a Lucifer she'll always shine....."

Rasanya Paul McCartney perlu mempelajari Alkitab dimana dikatakan bahwa Lucifer tidak akan bersinar selamanya, Wahyu 20:10 "dan iblis, yang menyesatkan mereka dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya."

Apa saja kenyataan dari musik rock?

  • Rock telah terbukti dapat melukai dan menghancurkan tubuh
  • Rock menghipnotis pikiran
  • Rock menarik roh setan
  • Rock mampu menciptakan histeris massa dan perubahan tingkah laku anak
  • muda.

Gereja setan ini selain di Amerika, juga sudah menyebar di Indonesia. Daerah yang diperkirakan beroperasinya gereja setan seperti Jakarta yang sudah memiliki 7 pos, Depok, Medan, Bogor, Tangerang, Surabaya dan Pontianak. Baru-baru ini gencar lagi mengenai kegiatan gereja setan di Menado.

Kesaksian korban gereja setan.

Lisa ( 16 tahun ) bukan nama sebenarnya, yatim piatu sejak bayi. Tinggal di Manado. Menurut harian Manado Post, dia termasuk mantan "anak emas setan" dalam kelompok ini. Gadis yang tidak tamat SMP itu tinggal bersama neneknya. "Saya ikut persekutuan gereja setan itu sejak 3 tahun silam. Waktu itu saya belum tahu apa-apa soal ajarannya. Ketika itu saya diajak salah seorang teman makam malam di restoran Xanadu. Saya bilang sama teman saya itu bahwa saya tidak punya uang. Namun, karena teman saya yang akan membayar, saya tidak keberatan. Sesudah kami berdua makan, ternyata teman itu tidak membayar. Anehnya si kasir tidak mau menagih. Saya tidak tahu mengapa begitu. Setelah saya tanyakan, dia bilang, "saya punya tanda 666."

Tanda itu punya keistimewaan tak membayar sesudah makan atau mengambil barang. Si kasir tak tahu apa-apa. Bahkan dia hanya tersenyum setelah melihat tanda di tangan temanku. Usai makan malam, kami bertemu seorang bule yang bernama Ryan. Dia memakai topi bertuliskan Dragon Team. Ryan berkata, "Bapa mengasihi kamu." Saat itu juga Ryan memberikan undangan untuk menghadiri kebaktian di Novotel, Manado. Di belakang kertas undangan ada gambar hati dan bertuliskan: I am Lucifer.

Sesuai undangan, saya hadir. Ruangan tempat persekutuan itu sangat besar. Di dalamnya ada televisi besar dan orang-orang yang hadir sangat banyak. Umumnya adalah cewek-cewek cantik plus pakaian yang bagus-bagus. Saya sempat kaget sebab baju yang saya pakai biasa-biasa saja karena tidak terpikir kalau yang hadir seperti itu. Setelah saya berada di dalam ruangan itu, saya dijemput 3 orang bule. Dia bilang akan memberikan baju yang bagus agar saya tidak merasa kecil hati. Dan mereka memberikan baju yang wah. Di depan terlihat televisi besar yang sedang memutar video klip penyanyi top Michael Jackson. Saya ikuti acara itu hingga selesai. Lalu saya diajak seorang bule untuk nginap di hotel, tapi saya tidak mau dan herannya si bule memaksa terus agar saya menuruti.

Saya disuruh pimpinan gereja setan untuk menghisap darah bayi di Bitung sebab perjamuan darah sudah dekat. Makanya saya disuruh kesana, lagi pula bila berhasil akan mendapatkan uang sekitar 250 ribu rupiah. Darah bayi itu dipakai pada perjamuan, makanya saya harus melaksanakan tugas itu. Lebih kurang sebulan lamanya saya menjadi pembantu di sebuah keluarga. Pada malam hari, kebetulan saat itu sedang mati lampu, saya melihat setan besar. Berbagai cara saya lakukan untuk mendapatkan bayi itu. Tapi karena keluarga di rumah itu taat beribadah, rencana saya selalu tidak kesampaian. Ini adalah perintah, bila tidak dilakukan maka sayalah yang akan dibunuh. Cara membunuhnya lewat ilmu gaib, tapi selalu saya gagal. Akhirnya ada saran dari keluarga supaya saya dibawa ke Manado untuk di sembahyangkan. Saya menuruti, tapi waktu itu saya menentang hamba Tuhan itu, "Ilmumu masih kecil." Tiba-tiba saya muntah darah di rumah hamba Tuhan itu dan langsung dibawa pulang ke rumah. Selama penyelamatan berlangsung, saya seperti orang kerasukan setan, setelah itu saya muntah darah lagi. Puji Tuhan, saat ini saya telah diselamatkan."

Sasaran yang paling utama dari gereja setan adalah menghancurkan generasi muda, supaya mereka berontak terhadap orang tua dan terutama terhadap Tuhan. Sebagai generasi muda yang memang merupakan sasaran dari gereja setan, kita harus waspada akan ajakan-ajakan yang mencurigakan dan tidak jelas atau pula ikut-ikutan, karena kita mudah ekali untuk menjawab 'ya' daripada 'tidak'. Sebagai anak Tuhan yang benar dan bersandar padaNya dalam setiap permasalahan, bukan mencari pemecahan di'tempat lain'. Yang paling penting adalah BACK TO THE BIBLE yang adalah dasar untuk menangkis dan menolak pengajaran yang salah, dan yakinlah kita sebagai Anak Allah, kita punya Allah yang berkuasa atas segalanya. I Yohanes 4:4 " Kamu berasal dari Allah, anak-anakKu dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu, sebab roh yang ada didalam kamu lebih besar daripada roh yang ada didalam dunia". Dan yang paling penting janganlah kita menjadi batu sandungan bagi orang lain dan jangan mengecewakan orang yang ternyata pernah kita tolong dari masalah seperti kuasa gelap karena tingkah laku kita yang berlebihan terhadap masalah itu. I Timotius 4:12b" Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perbuatanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu, dan dalam kesucianmu".

Sumber bahan :
Sorotan Bahana, Maret 1993, Agustus 1995, November 1996
Majalah Gatra, 3 April 1999 , 10 April 1999
Perspektif Majalah DR 5-10 April 1999
Dancing with Demons, The Music's Real Master by Jeff Godwin
Satan Music Exposed by Lowell Hart