ENGLISH       INDONESIA

Jumat, 27 November 2009

Tokoh Paling Berpengaruh Di Dunia

Tokoh nomor satu atau yang paling berpengaruh sepanjang sejarah dunia adalah Yesus Kristus / Isa Almasih / Mesias / Yang Diurapi.
Mengapa??? karena:

  • Kasih dan pengorbanan-Nya telah menyelamatkan jutaan orang supaya bisa masuk ke surga melalui iman kepadaNya.
  • Kuasa-Nya telah melepaskan/membebaskan jutaan orang dari cengkraman kuasa iblis, dan telah menyembuhkan berbagai penyakit: penyakit rohani (suka berbuat dosa/terikat dengan dosa, sihir, kutukan), penyakit jiwa (stress, depresi, gila, idiot, gangguan mental), penyakit jasmani (kanker, tbc, HIV, ebola, flu burung, dll).
  • Ajaran Yesus telah menyebar ke seluruh dunia dan mempengaruhi pemikiran semua orang di dunia: tua, muda, kaya, miskin, pintar, bodoh, sehat, sakit, kuat, lemah, presiden, politikus, bisnismen, ilmuwan, filsuf, seniman/pujangga, pelajar, dll.
  • Ajaran Yesus telah banyak dipakai sebagai prinsip-prinsip kehidupan jutaan manusia.
  • Kelahiran Yesus telah menjadi patokan Kalender Masehi yang dipakai semua orang di dunia.





Kamis, 19 November 2009

Siapakah Allah yang benar?

Milyaran orang hanya tahu nama "Allah" namun tidak semuanya mengetahui siapakah Allah itu sebenarnya???... bagaimanakah kita bisa beribadah kepada Allah dengan rasa nyaman tanpa mengetahui identitas-Nya yang asli.

Siapa yang bilang semua orang pasti akan mati?

Kita pasti sering mendengar pernyataan dari orang dunia bahkan dari kristen sendiri yang mengatakan bahwa "semua manusia pasti akan mati".

Pernyataan ini sungguh tidak benar, ...

karena masih ada umat Kristus yang tidak akan mati, sebab pada akhir zaman, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir, tubuh daging kita (umat pilihanNya) yang masih hidup akan diubahkan oleh Tuhan Yesus dan akan mengenakan tubuh surgawi yang mulia serupa dengan tubuh-Nya yang mulia.

Pertobatan Seorang Perampok Sadis (Miduk Sinambela)

Keinginannya yang besar untuk lepas dari bayang-bayang kemiskinan membuat Miduk pergi meninggalkan kampungnya dan mencoba peruntungannya di sebuah terminal.
"Saya melihat di tempat mobil-mobil parkir, banyak orang yang hanya minta-minta uang. Dalam hati saya hanya bisa berkata, kapan saya bisa masuk ke sana?" ujar Miduk.